Friday 26 September 2014

Hal-Hal Penting dalam Speaking Bahasa Inggris



 Salah satu pembelajaran bahasa Inggris adalah speaking atau berbicara dalam bahasa Inggris. Speaking bisa diajarkan atau dipandu melalui guided conversation. Guided conversation merupakan salah satu bentuk strategi guru bahasa Inggris yang ada di sekolah, universitas, ataupun tempat kursus dalam menuntun siswa untuk memperlancar keterampilan berbicara bahasa Inggris. Keterampilan berbicara bahasa Inggris melaui guided conversation yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut:
a. Individual responsibility.
Untuk memastikan bahwa masing-masing siswa lebih kuat, siswa harus membuat pertanggungjawaban secara individu terhadap tugas yang menjadi bagiannya dalam bekerja. Pertanggungjawaban individu akan terlaksana jika perbuatan masing-masing individu dinilai dan hasilnya diberitahukan pada individu dan kelompok.
b. Interpersonal and small group ability.
Siswa belajar tentang keterampilan bekerjasama untuk mempraktekan keterampilan berbicara bahasa Inggris, secara bersama-sama mendengarkan dari masing-masing individu tentang pronunciation, structure, listening comprehension, vocabulary, dan fluency yang telah dikuasainya.
c. Group management.
Dalam praktik keterampilan berbicara bahasa Inggris, seorang siswa harus banyak belajar dari orang lain. Tujuannya adalah saling mengoreksi kesalahan yang dibuat, saling memberi pengetahuan baru, mempertajam pengetahauan yang sudah ada, berfikir ke depan bagaimana memberdayakan kemampuan yang telah dimiliki dan memperbaiki keterampilan berbicara bahasa Inggris dengan sebaik mungkin.
d. Positive autonomous.
Kemandirian yang positif akan berhasil dengan baik apabila setiap anggota kelompok merasa sejajar dengan anggota yang lain. Artinya satu orang tidak akan berhasil kecuali anggota yang lain merasakan juga keberhasilannya. Apapun usaha yang dilakukan oleh masing-masing anggota tidak hanya untuk kepentingan diri sendiri melainkan untuk semua anggota kelompok.
e. To increase interaction.
Pada saat guru menekankan kemandirian yang positif, selayaknya guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk saling mengenal, tolong menolong, saling bantu, saling mendukung, memberi semangat dan saling memberi pujian atas usahanya dalam belajar. Aktivitas kognitif dan dinamika kelompok terjadi pada saat siswa diikutsertakan untuk belajar mengenal satu sama lain. Termasuk dalam hal ini menjelaskan bagaimana memecahkan masalah yang dihadapi terutama dalam pelaksanaan berbicara bahasa Inggris, mendiskusikan konsep yang akan dikerjakan, menjelaskan pada teman sekelas dan menghubungkan dengan pelajaran yang terakhir dipelajari.

Unknown

Artikel Boleh Di Sebar Luaskan Dan Jangan Lupa Sertakan Link Sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

Tinggalkan Komentar anda di sini !

 

Copyright @ 2014 Aditya Blogz.

Designed by MR Save | Aditya Blogz