Saturday, 19 April 2014

Sudut-sudut Istimewa pada Trigonometri


Beberapa sudut sudut istimewa yang terdapat pada Trigonometri


Gimana? Pelajaran matematika enggak sulit, kan?

Pengukuran Suhu


Pagi teman-teman!! Dah lama nih aku enggak membuat artikel karena... ya tau sendiri kan? Aku tak punya ide mau menulis apa di blogku -_-"
Baiklah, kali ini aku akan berbagi tentang Pengukuran Suhu. Mungkin dari teman-teman sudah banyak yang tau (*o*).
Untuk mengukur suhu, kita menggunakan suatu alat yang bernama termometer. Hasil pengukuran suhu tentunya harus dinyatakan dengan satuan, bukan? Nah, ada 4 skala yang biasa digunakan sebagai satuan suhu, yaitu Celsius, Reamur, Fahrenheit, dan Kelvin.
  • Skala Celsius memiliki titik beku 0°C dan titik didih 100°C.
  • Skala Reamur memiliki titik beku 0°R dan titik didih 80°R.
  • Skala Fahrenheit memiliki titik beku 32°F dan titik didih 212°C.
  • Skala Kelvin memiliki titik beku 273K dan titik didih 373K.
Dalam mengerjakan soal tentu ada yang meminta kita untuk mengonversikan satuan-satuan tersebut. Bagaimana cara? Kita dapat menggunakan beberapa rumus, berikut rumus-rumus tersebut:

1. Mencari Skala Celsius apabila diketahui Skala Reamur
tC = 5/4 x tR

2. Mencari Skala Celsius apabila diketahui Skala Fahrenheit
tC = 5/9 x (tF - 32)

3. Mencari Skala Celsius apabila diketahui Skala Kelvin
tC = tK - 273

4. Mencari Skala Kelvin apabila diketahui Skala Celsius
tK = tC + 273

5. Mencari Skala Reamur apabila diketahui Skala Celsius
tR = 4/5 x tC

6. Mencari Skala Reamur apabila diketahui Skala Fahrenheit
tR = 4/9 x (tF - 32)

7. Mencari Skala Fahrenheit apabila diketahui Skala Celsius
tF = 9/5 x tC + 32

8. Mencari Skala Fahrenheit apabila diketahui Skala Reamur
tF = 9/4 x tR + 32

*Keterangan:
t = suhu
tC = suhu dalam Celsius
tR = suhu dalam Reamur
tF = suhu dalam Fahrenheit
tK = suhu dalam Kelvin

Bagaimana? Gampang bukan?

Cara Mencari Panjang Diagonal Sisi dan Diagonal Ruang pada Kubus

PENGERTIAN KUBUSKubus adalah bangun ruang tiga dimensi yang dibatasi oleh enam bidang sisi yang berbentuk bujur sangkar. Kubus memiliki 6 sisi, 12 rusuk dan 8 titik sudut. Kubus juga disebut bidang enam beraturan, selain itu juga merupakan bentuk khusus dalam prisma segiempat. (id.wikipedia.org)

Mencari Panjang Diagonal Sisi dan Panjang Diagonal Ruang

Dari gambar kubus di atas, garis BE (merah) merupakan diagonal sisi dan BH (hijau) merupakan diagonal ruang.
*jangan berpikiran jorok -_-"

Seperti yang kita ketahui bahwa kubus memiliki panjang rusuk yang sama dan juga keenam sisinya merupakan persegi panjang.

Untuk mencari diagonal sisi (BE) dapat menggunakan rumus phytagoras dengan membagi persegi ABFEmenjadi segita ABE dan segitiga BFE. maka akan menjadi segitiga siku-siku sama kaki.

Panjang Diagonal Sisi
Misalkan kita ambil AB = 1, maka AB = AE = 1.
Kita gunakan rumus phytagoras
Maka kita mendapatkan panjang BE = √2

Panjang Diagonal Ruang
Kita sudah mengetahui panjang BE, maka kita dapat dengan mudah mengetahui panjang BH. Coba kita lihat baik-baik ke dalam kubus tersebut! Jika dibongkar, maka kita dapat membentuk segitiga dari titik B, E, dan H.
Diketahui bahwa
BE = √2
AB = AE =  EH = 1

Kembali kita menggunakan rumus phytagoras
Maka kita mendapatkan panjang BH = √3

Dari pengujian di atas, kita mendapat bahwa:
Jika panjang rusuk suatu kubus adalah 1, maka panjang diagonal sisinya adalah √2 atau 1√2 danpanjang diagonal ruangnnya adalah √3 atau 1√3.

Maka, kita dapat menarik kesimpulan:
▪ panjang diagonal sisi = r √2, dan
▪ panjang diagonal ruang = r √3; dengan r adalah panjang rusuk

Rumus-Rumus Mencari Luas dan Keliling Bangun Datar


 

Copyright @ 2014 Aditya Blogz.

Designed by MR Save | Aditya Blogz